X
Beranda Tentang Superior SeriesCNC SeriesSafety FilmsChrome Berita Video Foto Faq Kontak Garansi Dealer
Masalah Pada Ban Yang Kurang Tekanan Angin
Jangan sepelekan ban yang kurang tekanan anginnya. Sebab, ban menjadi bagian penting dalam sebuah kendaraan, terlebih jika digunakan sehari-hari. Semua pabrikan mobil, sepeda mobil maupun produsen ban menyarankan agar tekanan angin sesuai dengan yang dianjurkan. Namun yang pasti tekanan angin ban berbeda-beda, tergantung jenis mobilnya. Sementara untuk pengecekan tekanan angin, ada baiknya dilakukan setiap minggu. Perlu diingat, ban kurang angin memiliki sejumlah kerugian dan bahkan bisa menggangu kenyamanan berkendara.

Berikut adalah hal-hal merugikan yang bisa Anda alami jika ban mobil kekurangan angin:

1. Tarikan Yang Berat.

Ban yang kekurangan angin akan tentunya tidak bisa berputar dengan sempurna. Dengan beban yang berat, maka tarikan mobil akan semakin berat. Hal ini membuat berkendara menjadi tidak nyaman.

2. Ban Habis Tidak Rata.

Ban yang dibiarkan kurang angin, tentu akan mengalami pengikisan yang tidak seimbang. Dalam kondisi yang kempes, bagian ban yang menapak ke aspal hanyalah bagian pinggiran ban, sedang bagian tengahnya tertekuk ke atas. Akhirnya membuat bagian samping ban cepat habis.

3. Boros Bahan Bakar.

Dalam kondisi yang kurang angin, jumlah telapak ban yang menempel ke aspal cenderung lebih banyak. Ini mengakibatkan gesekan antara permukaan ban dan aspal semakin besar. Dibutuhkan tenaga tambahan untuk melaju. Besarnya gesekan membuat mesin bekerja lebih keras sehingga menyarap bahan bakan lebih banyak.

4. Benjolan Pada Ban.

Sering menggunakan ban yang kurang angin dapat mengakibatkan munculnya benjolan pada dinding samping ban. Penyebab benjolan ini membuat sidewall jadi kurang kuat menahan benturan keras dan konstruksinya telah rusak.

5. Ban Lebih Mudah Meletus.

Ban akan mudah pecah karena digunakan dalam kondisi kempis secara terus menerus. Permukaan yang sering bergesekan dengan permukaan jalan bisa menyebabkan penipisan sehingga benang kawat pada bagian dalam ban bisa putus dan kekuatannya akan berkurang drastis.

6. Mengurangi performa pengereman.

Tekanan angin ban yang rendah juga membuat waktu untuk berhenti menjadi lebih lama. Termasuk jika jalanan basah. Selain itu, kurang angin juga dapat membuat mobil mudah tergelincir, baik saat jalanan basah, dingin atau licin akibat salju. Namun saat kondisi jalanan kering, ban bisa mudah slip.

7. Pencemaran Udara.

Karena kurangnya tekanan angin berpengaruh pada efisiensi bahan bakar, termasuk cara pengemudi saat menginjak pedal gas lebih lama. Dengan begitu, ini berimbas pada lebih banyaknya emisi yang keluar, termasuk asap dari kenalpot.

8. Usia pakai ban lebih cepat.

Ban dengan tekanan angin yang rendah diketahui mengurangi masa usia tapak ban hingga 25 persen. Oleh karena itu, Anda harus lebih sering mengganti ban sebelum waktunya.

Oleh karena itu, jika ban kempis ada baiknya diisi dengan sesuai rekomendasi perusahaan mobil atau mobil.
Informasi Kontak
PT. Tiga Corak Umum

Jalan Meruya Illir Raya No. 63
Meruya, Kembangan
Jakarta Barat 11620
Mobile : +62 878 7891 3558
Email : info@visionwindowfilm.com

Office Hour :Monday - Friday ( 08.30 - 16.30 WIB ),
Saturday ( 08.30 - 14.30 WIB )
Ikuti Kami
Layanan Purna Jual
Vision Superior Series

SUPERIOR IR & UV Protection - VISION SUPERIOR Series adalah kaca film dengan performa maksimal, sangat layak menjadi solusi kaca film otomotif / kendaraan / mobil, kaca film rumah, dan kaca film gedung anda. Mampu menolak panas hingga 99%, dan mampu menolak sinar Ultra Violet berbahaya hingga 400 nm.

© 2024 Vision Window Film. All rights reserved.